Menteri Pendidikan Larang Game Roblox, Soroti Konten Negatif untuk Anak

Panoramic Banten. Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti mengimbau masyarakat, khususnya orang tua, untuk mewaspadai bahaya game Roblox bagi anak-anak. Ia menilai, permainan daring tersebut mengandung konten negatif seperti perkelahian dan penggunaan kata-kata tidak pantas yang berpotensi mempengaruhi perilaku anak.
Menurut Abdul Mu’ti, interaksi di dalam Roblox kerap melibatkan komunikasi antar pemain yang tidak selalu terkendali. Hal ini dapat memunculkan risiko anak terpapar bahasa kasar, perundungan, hingga perilaku agresif yang ditiru di dunia nyata. Oleh karena itu, ia menegaskan perlunya pengawasan ketat terhadap aktivitas bermain game anak.
Larangan ini juga diiringi ajakan kepada orang tua untuk mengarahkan anak pada permainan edukatif yang dapat mengasah kreativitas, logika, dan keterampilan sosial secara positif. Abdul Mu’ti mengingatkan bahwa perkembangan teknologi harus dibarengi dengan literasi digital yang baik agar tidak membawa dampak buruk bagi generasi muda.
Pemerintah disebut akan mengevaluasi lebih lanjut kebijakan terkait permainan daring yang berpotensi merusak karakter anak. Selain itu, sosialisasi mengenai keamanan digital dan etika berinternet akan terus digencarkan di sekolah-sekolah.